Kewirausahaan Islami
Assalamualaikum wr.wb
Dalam Kesempatan kali ini penulis ingin berbagi sedikit tentang "Kewirausahaan Islami". Somoga tulisan ini dapat bermanfaat dan menambah wawasan kita dalam berwirausaha. Dan apabila ada kesalahan dan kekurangan sebelumnya, penulis mohon maaf yang sebesar- besarnya.
Agar kegiatan kewirausahaan dianggap sebagai 'ibadah':
Dalam Kesempatan kali ini penulis ingin berbagi sedikit tentang "Kewirausahaan Islami". Somoga tulisan ini dapat bermanfaat dan menambah wawasan kita dalam berwirausaha. Dan apabila ada kesalahan dan kekurangan sebelumnya, penulis mohon maaf yang sebesar- besarnya.
KEWIRAUSAHAAN ISLAMI
PENGERTIAN
Istilah wirausaha merupakan terjemahan dari kata entrepreneur (bahasa
Perancis), yang diterjemahkan dalam bahasa Inggris dengan arti between
taker atau go-between, yaitu orang yang berani bertindak mengambil
peluang. Sedangkan, Kewirausahaan adalah disiplin ilmu yang mempelajari tentang nilai,
kemampuan, dari perilaku seseorang dalam menghadapi tantangan hidup
untuk memperoleh peluang dengan berbagai resiko yang mungkin
dihadapinya.
Kewirausahaan dan Perdagangan dalam pandangan
islam merupakan aspek kehidupan yang dikelompokkan kedalam masalah
mu’amalah, yaitu masalah yang berkenaan dengan hubungan yang bersifat
horizontal antar manusia dan tetap akan di pertanggungjawabkan kelak di
akhirat.
Dari kedua pernyataan diatas penulis dapat menarik kesimpulan bahwa kewirausahaan islami adalah proses berwirausaha dengan tetap berdasar dan bersumber hukum dari al-qur'an dan hadist.
Pedoman utama dalam kewirausahaan islam
Agar kegiatan kewirausahaan dianggap sebagai 'ibadah':
- Tetap melakukan Ibadah, Sholat, dan Puasa dan ibadah-ibadah lain di antara kesibukan sebagai entrepreneur.
- Hindari melakukan hal-hal yang dilarang oleh Allah.
- Pelajari sikap seorang pengusaha muslim yang baik.
- Bisnis yang baik perencanaan strategi (tidak pergi dari ajaran Islam)
- Mengetahui aturan (hukum) bermuamalah secara islami.
- Taqwa, tawakal, zikir dan bersyukur.
- Motivasinya bersifat vertical dan horisontal.
- Niat Suci dan Ibadah
- Azam “Bangun Lebih Pagi”
- Selalu berusaha Meningkatkan llmu dan Ketrampilan
- Jujur
- Suka Menyambung Tali Silaturahmi
- Menunaikan Zakat, Infaq dan Sadaqah
- Puasa, Sholat Sunat dan Sholat Malam
- Mengasuh Anak Yatim
Komentar
Posting Komentar